Powered by mp3skull.com
BACAAN DI WAKTU PAGI
DAN SORE
75- أعوذ بالله من الشيطان الرجيم
75. Aku berlindung kepada Allah dari
godaan syaitan yang terkutuk. Allah tidak ada Ilah (yang berhak disembah)
melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak
mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi.
Siapakah yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui
apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak
mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi
Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara
keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. (Al-Baqarah: 255). [1]
76. Dengan
menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah:
Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Ilah yang bergantung kepada-Nya
segala urusan. Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada
seorang pun yang setara dengan Dia. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha
Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb yang
menguasai Subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila
telah gelap gulita, dan dari kejahatan-kejahatan wanita tukang sihir yang
menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia
dengki. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah:
Aku berlindung kepada Rabb manusia. Raja manusia. Sem-bahan manusia, dari
kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan
(kejahatan) ke dalam dada manusia, dari jin dan manusia. [2]
77- أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ
لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ
وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ
مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا
فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ
وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي
الْقَبْرِ.
77. “Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik
Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali
Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya. Bagi-Nya kerajaan dan bagiNya pujian. Dia-lah Yang
Mahakuasa atas segala se-suatu. Hai Tuhan, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari
ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan hari ini
dan kejahatan sesudahnya. Wahai Tuhan, aku berlin-dung kepadaMu dari kemalasan
dan kejelekan di hari tua. Wahai Tuhan! Aku berlindung kepadaMu dari siksaan di
Neraka dan kubur.”[3]
78- اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ
نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ.
78. “Ya Allah, dengan rahmat dan pertolonganMu kami memasuki
waktu pagi, dan dengan rahmat dan perto-longanMu kami memasuki waktu sore. Dengan rahmat dan pertolonganMu kami hidup dan dengan
kehendakMu kami mati. Dan kepadaMu kebangkitan (bagi semua makhluk).” [4]
79- اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ،
خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا
اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ
عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ
الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ.
79. “Ya Allah! Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang
berhak disembah kecuali Engkau, Engkau-lah
yang mencip-takan aku. Aku adalah hambaMu. Aku akan setia pada perjanjianku denganMu semampuku.
Aku berlindung kepadaMu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmatMu
kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali
Engkau.”[5]
80- اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَصْبَحْتُ أُشْهِدُ وَأُشْهِدُ حَمَلَةَ
عَرْشِكَ، وَمَلاَئِكَتَكَ وَجَمِيْعَ خَلْقِكَ، أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ لاَ إِلَـهَ
إِلاَّ أَنْتَ وَحْدَكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ
وَرَسُوْلُكَ. (4×)
80. “Ya Allah! Sesungguhnya aku di waktu pagi ini
mempersaksikan Engkau, malaikat yang memikul arasyMu, malai-kat-malaikat dan
seluruh makhlukMu, bahwa sesungguhnya Engkau adalah Allah, tiada Tuhan yang
berhak disem-bah kecuali Engkau Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiMu dan sesungguhnya
Muhammad adalah hamba dan utusan-Mu.” (Dibaca empat kali waktu pagi dan
sore).[6]
81- اَللَّهُمَّ مَا أَصْبَحَ بِيْ مِنْ نِعْمَةٍ أَوْ بِأَحَدٍ
مِنْ خَلْقِكَ فَمِنْكَ وَحْدَكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ، فَلَكَ الْحَمْدُ وَلَكَ
الشُّكْرُ.
81. “Ya Allah! Nikmat yang kuterima atau diterima oleh
seseorang di antara makhlukMu di pagi ini adalah dariMu. Maha Esa Engkau, tiada
sekutu bagi-Mu. BagiMu segala puji dan kepadaMu panjatan syukur (dari seluruh
makhluk-Mu).”[7]
82- اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ
فِيْ سَمْعِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِيْ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ.
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ
مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ. (3×)
82. “Ya Allah! Selamatkan tubuhku
(da-ri penyakit dan yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkan
pendengaranku (dari penyakit dan maksiat atau sesuatu yang tidak aku inginkan).
Ya Allah, selamatkan penglihatanku, tiada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali
Eng-kau. Ya Allah! Sesungguhnya aku berlin-dung
kepadaMu dari kekufuran dan kefakiran. Aku berlindung kepadaMu dari siksa
kubur, tiada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Engkau.” (Di-baca tiga
kali di waktu pagi dan sore).[8]
83- حَسْبِيَ اللهُ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ
وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ. (7×)
83. “Allah-lah yang mencukupi (segala kebutuhanku), tiada
Tuhan (yang ber-hak disembah) kecuali Dia, kepadaNya aku bertawakal. Dia-lah
Tuhan yang menguasai ‘Arsy yang agung.” (Dibaca tujuh kali waktu pagi dan
sore).[9]
84- اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي
الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ
وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ. اَللَّهُمَّ
احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ
شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ
تَحْتِيْ.
84. “Ya Allah! Sesungguhnya aku memohon kebajikan dan
keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesung-guhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan dalam agama,
dunia, ke-luarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang
tidak layak dilihat orang) dan tenteramkanlah aku dari rasa takut. Ya Allah!
Peli-haralah aku dari muka, belakang, ka-nan, kiri dan atasku. Aku berlindung
dengan kebesaranMu, agar aku tidak disambar dari bawahku (oleh ulat atau bumi
pecah yang membuat aku jatuh dan lain-lain).”[10]
85- اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ
السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ
إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ
الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ
أَجُرُّهُ إِلَى مُسْلِمٍ.
85. “Ya Allah! Yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang
nyata, wahai Tuhan pencipta langit dan bumi, Tuhan segala sesuatu dan yang
merajainya. Aku bersaksi
bahwa tidak ada Tuhan yang hak kecuali Engkau. Aku berlin-dung kepadaMu dari
kejahatan diriku, setan dan balatentaranya, dan aku (berlindung kepadaMu) dari
berbuat ke-jelekan terhadap diriku atau menyeret-nya kepada seorang muslim.”[11]
86- بِسْمِ اللهِ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ
وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. (3×)
86. “Dengan nama Allah yang bila
dise-but, segala sesuatu di bumi dan langit tidak akan berbahaya, Dia-lah Yang
Ma-ha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Dibaca tiga kali).[12]
87- رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا،
وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا. (3×)
87. “Aku rela Allah sebagai
Tuhan, Islam sebagai agama dan Muhammad sebagai nabi (yang diutus oleh Allah).”
(Dibaca tiga kali).[13]
88- يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ
لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ.
88. “Wahai Tuhan Yang Maha Hidup, wahai Tuhan Yang Berdiri
Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan,
perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap
mata (tan-pa mendapat pertolongan dariMu).”[14]
89- أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ رَبِّ
الْعَالَمِيْنَ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَ هَذَا الْيَوْمِ:
فَتْحَهُ، وَنَصْرَهُ وَنُوْرَهُ، وَبَرَكَتَهُ، وَهُدَاهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ
شَرِّ مَا فِيْهِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ.
89. ”Kami masuk pagi, sedang
kerajaan hanya milik Allah, Tuhan seru sekalian alam. Ya Allah, sesungguhnya
aku me-mohon kepadaMu agar memperoleh ke-baikan, pembuka (rahmat), pertolongan,
cahaya, berkah dan petunjuk di hari ini. Aku berlindung kpadaMu dari kejelekan
apa yang ada di dalamnya dan keja-hatan sesudahnya.”[15]
90- أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ
اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا
كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ.
90. “Di waktu pagi kami memegang agama Islam, kalimat ikhlas,
agama Nabi kita Muhammad T,
dan agama ayah kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, muslim dan
tidak tergolong orang-orang musyrik.”[16]
91- سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ. (100×)
92- لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ
الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ.
(10× أو 1× عند الكسل)
92. “Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Yang
Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan dan
segala pujian. Dia-lah yang berkuasa atas segala sesuatu.” (Dibaca sepuluh kali, atau cukup sekali dalam keadaan
malas).[18]
93- لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ
الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. (100×
إذا أصبح)
93. “Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Yang
Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan dan segala pujian. Dia-lah yang berkuasa
atas segala sesuatu.” (Dibaca seratus kali setiap pagi hari).[19]
94- سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ: عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا
نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ. (3×
إذا أصبح)
94. “Maha Suci Allah, aku memujiNya sebanyak makhlukNya,
sejauh kerela-anNya, seberat timbangan arasyNya dan sebanyak tinta tulisan
kalimatNya.” (Dibaca tiga kali setiap pagi hari).[20]
95- اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا
طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً. (إذا
أصبح)
95. Ya Allah, sungguh aku memohon kepadaMu ilmu yang manfaat,
rizki yang baik dan amal yang diterima. (Dibaca pagi hari). [21]
96- أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ. (100×
في اليوم)
97- أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا
خَلَقَ. (3× إذا أمسى)
97. Aku berlindung dengan
kalimat-kali-mat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakanNya.
(Dibaca 3 kali pada sore hari). [23]
98- اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ. (10×)
0 komentar:
Posting Komentar